Serang, (10/07/2025) – Dalam upaya mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kelompok kuliah kerja mahasiswa (KKM) 75 Universitas Bina Bangsa melakukan observasi ke sebuah pabrik roti tawar yang berlokasi di Bojong Loa, Desa Pamarayan, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang. Kegiatan ini bertujuan untuk mengeksplorasi keunggulan produk umkm tersebut.
Menurut pengakuan pemiliknya, Mumammad Saddam, pabrik roti tersebut sudah berdiri sejak tahun 2022. Bersama sang Ibu, Muhammad Saddam merintis usaha ini secara otodidak atau tanpa adanya pelatihan dari manapun. Tuntutan ekonomi menjadi dorongan Saddam untuk mulai merintis usaha roti ini. Setiap harinya, pabrik ini dapat memproduksi 40 bungkus rotil. Meskipun baru berjalan tiga tahun, tetapi dengan produk andalannya yang dikirimkan ke beberapa agen, pabrik ini berhasil menarik perhatian pasar lokal. Selama observasi, tim kkm mengamati seluruh proses produksi, mulai dari pemilihan bahan baku, pembuatan adonan, proses pemanggangan, hingga pengemasan. Meskipun harga bahan-bahan naik, Saddam tetap mempertahankan kualitas rotinya. “Saya menggunakan bahan berkualitas, air yang digunakanpun sudah teruji steril, tidak menggunakan pemanis buatan, dan semua menggunakan gula asli”, ujar Saddam. Lebih lanjut ia menjelaskan “saat semua bahan-bahan naik, saya tetap mempertahankan harganya, tidak ikut menaikkan harga jual rotinya dan tetap mempertahankan kualitas dari roti tersebut”. Hal ini menjadi salah satu alasan para pelanggan tetap setiap membeli produk roti tawarnya.
Hasil observasi ini akan digunakan untuk menyusun program pelatihan dan pendampingan yang lebih efektif. Kegiatan ini pun merupakan bagian untuk mendorong pertumbuhan UMKM di desa Pamarayan dengan memberikan perhatian khusus pada sektor-sektor potensi seperti industri makanan dan minuman, diharapkan UMKM dapat menjadi tulang punggung perekonomian nasional yang lebih kuat. #Red.